Pencapaian
Quick Wins Reformasi Birokrasi Polri Tahun 2012
======================================
Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Polri Gelombang II Tahun
2011-2014 dilaksanakan berdasarkan Keputusan
Kapolri Nomor: Kep/346/VI/2011
tanggal 21 Juni 2011 tentang Pengesahan Road Map Reformasi Birokrasi Polri
Gelombang II Tahun 2011-2014, yang meliputi 9 (sembilan) program, 31 kegiatan dan 171 Rencana Aksi, yang tidak lain sebagai
penjabaran dan aktualisasi pencapaian
8 (delapan) bidang area perubahan Reformasi Birokrasi Nasional yaitu bidang Organisasi, Tata
Laksana, Peraturan
Perundang-Undangan, SDM Aparatur, Pengawasan, Akuntabilitas, Pelayanan Publik, Mindset dan
Cultureset Aparatur. Masing-masing area perubahan tersebut telah ditetapkan
quick wins yang keseluruhannya berjumlah 17 quick wins sebagai program unggulan
yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja Polri. Hasil evaluasi pelaksanaan ke
17 quick wins tersebut, sebagai berikut :
1. Program
Penataan dan Penguatan Organisasi
Pembentukan 129 Unit
Lantas Tipe Rural dan Tipe Prarural sesuai Perkap 23 Tahun 2010 tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Tingkat Polres dan Polsek (buka skeleton) dalam rangka penguatan
Organisasi Polri tingkat Polres dan Polsek.
2. Program
Penataan Tata Laksana
Pengembangan LPSE Polri di Mabes Polri dan 31
Polda, dalam rangka melaksanakan
pengadaan barang/jasa secara elektronik guna mewujudkan good governance &
clean government
3. Program
Penataan Perundang-undangan
Melaksanakan sosialisasi Perkap
Nomor 26 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pembentukan Peraturan Kepolisian, guna meningkatkan pemahaman dan
konsistensi tata cara pembuatan dan penyusunan Peraturan Kepolisian.
4. Program
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
a.
Bidang Reskrim
Penyusunan draft SOP
tentang Pelayanan Pengaduan Komplin Masyarakat, dalam rangka mendorong dan meningkatkan kinerja reserse agar
lebih profesional, transparan dan akuntabel sehingga meningkatkan kepuasan
masyarakat
b.
Bidang Intelkam
Telah tersusun SOP
tentang Pelayanan
penerbitan SKCK, guna memenuhi kebutuhan masyarakat dalam pelayanan pengurusan SKCK.
c. Bidang
Lalu Lintas
Telah tersusun SOP Pelayanan SIM; (SOP SIM Keliling, SOP SIM Corner, SOP SIM Komunitas); SOP Pelayanan STNK (SOP Samsat Keliling; SOP Corner; SOP Samsat Drive Thru; SOP Samsat Door to Door) dan SOP Pelayanan
BPKB, guna mengurangi penyimpangan dan
mempercepat proses penyelesaian pengurusan SSB.
d.
Bidang Sabhara
Telah tersusun SOP Pelayanan Publik bidang Sabhara tentang Patroli Dialogis guna memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan
masyarakat sehingga kehadiran anggota
Sabhara pada tempat-tempat rawan sangat diharapkan oleh masyarakat dan Bantuan
search and rescue (Ban SAR) untuk memberikan tindakan pertama dengan cepat pada setiap
terjadinya bencana.
e. Bidang Binmas
Penggelaran 53 ribu Bhabinkamtibmas/petugas Polmas pada setiap desa/ kelurahan sebagai garda terdepan dalam memberikan
perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat.
f.
Bidang Polair
Penerapan
SOP tentang Patroli di wilayah perairan
Indonesia dan perbatasan sekaligus dalam
rangka mendukung prioritas kerja Pemerintah
untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah perairan Indonesia
g.
Bidang Brigade Mobile (Brimob)
1) Mendirikan pusat
pelaporan ancaman bom, SAR dan KBR untuk memudahkan/mempercepat masyarakat dalam menyampaikan informasi tentang
ancaman bom, bencana alam dan zat kimia berbahaya.
2) Penerapan SOP
tentang Quick
respon Jibom, SAR dan KBR untuk membantu Brimob dalam meningkatkan kecepatan pencegahan maupun penanganan
gangguan keamanan dalam negeri berkadar tinggi sehingga dapat meminimalisir
dampak yang ditimbulkannya.
5. Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
5. Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Penerapan Standar Kompetensi Jabatan, sehingga pada penempatan dalam jabatan dilaksanakan sesuai kompetensi
jabatan yang dipersyaratkan (the right man on the right job); memacu anggota
untuk meningkatkan profesionalisme dan kinerja individu; mengurangi
ketidakpuasan personel terhadap penempatan dalam jabatan dan meningkatkan
kepercayaan dan kepuasan masyarakat terhadap kualitas pelayanan Polri.
6. Program
Manajemen Perubahan
Telah tersusun draft Dokumen Strategi Manajemen
Perubahan sebagai acuan dan kerangka
kerja dalam merumuskan tujuan, target, dan faktor-faktor keberhasilan dari Reformasi
Birokrasi Polri.
7. Program Penguatan Pengawasan.
Percepatan proses
penanganan dan penyelesaian laporan pengaduan atau komplin masyarakat tentang
penyimpangan perilaku anggota/PNS Polri, oleh Itwasum Polri, Div Propam Polri
dan Biro Wasidik Bareskrim Polri guna meningkatkan kepuasan dan kepercayaan
masyarakat terhadap pelayanan pengaduan tentang penyimpangan perilaku anggota/PNS
Polri.
8. Program
Penguatan Akuntabilitas Kinerja
Telah tersusun Indikator
Kinerja Utama (IKU) di lingkungan Polri sehingga setiap kinerja Polri menjadi lebih terukur dan dapat dipertanggung jawabkan kepada masyarakat
Secara bertahap terus
digelorakan dan diimplementasikan sampai dengan tingkat satuan terbawah.
Sehingga dengan demikian outcome yang diharapkan dari setiap kinerja Polri
dapat langsung dirasakan oleh masyarakat selaku penerima manfaat dan layanan
Polri. Amin, amin, amin
Apakah Polri siap ? Jawabnya Siap…………… Yuk kita dukung !!!
SALAM REFORMASI BIROKRASI POLRI ..........
meilinamabespolri.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar